Curug Bajing Pekalongan memang kurang terekspos seperti air terjun lain. Meski demikian, obyek ini menawarkan penampakan alam yang luar biasa yakni grojogan yang tak main-main. Kenapa demikian? Karena curug ini memang begitu tinggi layaknya Grojogan Sewu Tawangmangu. Bedanya air terjun memang lebih kecil, namun secara jelas obyek ini menawarkan aliran bertingkat-tingkat pada sisi bawahnya.
Tak hanya itu, bebatuan dinding yang curang dan hijau nya hamparan hutan mengelilingkan obyek wisata ini menjadikannya semakin eksotis bahkan mempesona. Dengan suguhan yang top, cocok banget buat kamu para traveller, terutama yang suka akan alam terbuka.
Pesona Curug Bajing Pekalongan
Air terjun yang terbilang tinggi plus kerap menampilkan pelangi ini memang tak hanya sekedar menawarkan grojogan saja. Dalam perkembangannya. Kini obyek ini telah dilengkapi dengan berbagai spot foto dan fasilitas penunjang. Kamu bisa berswafoto dengan latar air terjun pada spot – spot seperti love dari kayu, gardu pandang, dan lain sebagainya.
Salah satu yang cukup modern sekarang ini adalah, adanya sebuah jembatan kombinasi warna putih dan hijau yang berfungsi sebagai penyeberangan. Bentuknya yang cantik cocok banget untuk berswafoto plus dari jembatan ini pemandangan area wisata semakin kentara baik sisi atas maupun sisi bawahnya.
Sebagai destinasi yang cukup recommended, obyek ini juga sudah dilengkapi dengan gazebo untuk sekedar melepas lelah, terutama selepas kamu jalan kaki 10 menit dari area parkir ke OW ini. Ada pula warung yang menjajakan makanan, terutama buat kamu yang mau menghilangkan dahaga.
Tiket masuk Curug Bajing
Sama persis dengan Black Canyon Petungkriyono, harga tiket masuk Curug Bajing Pekalongan 2020 ini hanya 5k saja. Dengan tiket yang semurah itu, kamu sudah bisa membuktikan pesona keindahannya dan berwisata disana. Apabila kamu ingin charge hp, kamu pun cukup bayar 3k saja lho “lumayan kan buat nyambung nyawa”.
- Tiket masuk: Rp. 5.000,-
Alamat Curug Bajing Petungkriyono
Destinasi cantik ini berada di Petungkriyono tepatnya di Desa Tlogopakis yang mana berjarak sekitar 30 km dari Pasar Doro menuju ke arah Petungkriyono. Jika dari arah Kota Pekalongan sekitar 3 jam. Tak perlu kuatir, selain memang sudah ada di Maps, OW ini juga sudah ditopang dengan penunjuk arah yang memadai.
- Lokasi: Desa Tlogopakis, Petungkriono, Pekalongan, Jawa Tengah
Jalan menuju obyek wisata ini pun juga sudah teraspal mulus. Akan tetapi keadaan jalan berkelok-kelok, naik-turun, dan tergolong sempit. Meski demikian, obwis ini pun searah dengan Curug Sibedug, Black Canyon, Welo Asri River Extrem dan berbagai tujuan destinasi lainnya.
Jam buka
Seperti kita tahu kalau wisata alam pada umumnya tutup pada sore hari. Tak ubahnya Curug Bajing Petungkriyono yakni tutup hingga jam 5 sore. Lalu jam bukanya adalah pada pukul 08.00 WIB. Dengan keterangan ini, pastikan kamu tidak pulang kosorean.
- Jam buka: 08.00–17.00
Jalan-jalan menuju ke Curug Bajing Pekalongan memang pilihan yang tepat. Tak hanya bisa berwisata tipis-tipis, namun kamu bisa beneran dolan menikmati liburan di akhir pekan atau weekdays sekalipun. HTM wisata pun juga murah, kayaknya sudah tak ada alasan lagi untuk tidak menyambangi tempat piknik ini.