Keberadaan Keraton Agung Sejagat Purworejo akhir-akhir telah menghebohkan jagat medsos. Banyak masyarakat yang bukan lagi menanyakan bagaimana kelanjutannya, namun lebih pada mengobati rasa penasaran seperti apa wujud dari keraton tersebut. Momentum ini pun akhirnya benar-benar di manfaat olah warga sekitar untuk mendulang rupiah karena memang banyak masyarakat yang akhirnya berwisata ke kerajaan yang kontroversial ini.
Tak hanya satu dua, bahkan ribuan pengunjung pun memadati kawasan keraton ini. Kendaraan roda dua maupun roda empat pun terlihat riuh di sekitaran lahan parkir di Desa Pogung tersebut. Masyarakat dengan antusias berduyun bahkan sampai hari ini Ahad, 26 Januari 2019.
Isi Keraton Agung Sejagat
Sejumlah pertanyaan yang bisa saja ada dibenak setiap netizen adalah seperti apa sih bentuk Keraton tersebut? isinya apa saja? di dalamnya ada apa dan lain sebagainya? Agar tidak penasaran, kita akan ulas isi keraton baik kawasan disekitarnya maupun di dalam kraton itu sendiri.
Taman bermain

Apakah karena gara-gara ada keraton tersebut atau memang sudah ada sejak lama, yang jelas disamping lokasi parkir yang ada disebelah timur ada semacam taman bermain untuk anak-anak. Tempat bermain yang berada di sebelum sungai ini pun memang sederhana, namun cukup rindang dengan permainan sederhana berupa ayunan
Pedagang

Setelah melewati menyeberang jembatan kayu (jika dari arah timur) kamu perlu belok ke arah kanan. Nah di sepanjang jalan yang sebelah kanannya berupa saluran irigasi ini sudah mulai ada penjaja makanan. Tampak terlihat pula sejumlah kendaraan roda empat dan roda dua yang parkir. Lalu mendekati di area yang cukup rindang di depan gerbang keraton ada banyak pedagang yang menjajakan makanan maupun minuman. Ada penjual es, sosis, bakso, dan lain sebagainya.
Batu keramat

Meski tak bisa masuk ke dalam pelataran Keraton, karena memang masih dibatasi dengan garis polisi belang-belang, namun dari pintu gerbang keraton sudah terlihat ikon utama tempat wisata dadakan ini yaitu ‘Batu Keramat’ yang berukuran besar serta ada telapak kaki disampingnya dengan lokasi di sebelah kiri gerbang tersebut. Agar lebih jelas, kamu bisa berjalan ke arah kiri, lalu memanjat tangga kayu ala kadarnya dengan tarif seikhlasnya.
Bangunan utama

Disebelah barat batu tersebut ada sebuah rumah biasa berlantai dua. Rumah ini adalah satu-satunya bangunan yang utuh berdiri di tempat ini. Mungkin bangunan inilah yang disebut-sebut dengan istana raja “bisa jadi”.
Kolam

Di depan rumah dengan cat kombinasi warna merah dan putih ini terlihat sebuah kolam dengan dinding berupa tanah. Terlihat pula beberapa ikan yang berenang di dalamnya.
Pendopo

Belum berwujud pendopo memang, namun terlihat empat buah pilar yang kayaknya merupakan calon pendopo. Pendopo tepat berada di depan kolam kecil yang ada ikanya tadi.
Kolam Pemandian

Di ujung utara terlihat jelas sebuah pemandian yang hampir 100 persen jadi. Pemandian ala kerajaan ini pun didesain begitu menarik lengkap dengan kursi yang cor yang ada di dalam kolam. Terlihat pula air yang mengenang di dalam pemandian.
Tiket masuk Keraton Agung Sejagat
Harga tiket masuk Keraton Agung Sejagat ini tidak ada, ya karena memang bukan tempat wisata Purworejo 2020. Meski demikian, kamu tetap perlu mempersiapkan budget jika memutuskan untuk menyambanginya. Kamu perlu merogoh kantong 2k untuk membayar jasa penitipan kendaraan roda dua. Lalu ketika akan melewati jembatan, kamu bisa memberikan seiklasnya dengan meletakkan di kotak kardus yang telah disiapkan oleh penjaga. Lalu ketika kamu hendak memanjat tangga untuk melihat Batu Keramat di balik tembok, kamu juga perlu merogoh kantong seikhlasnya.
- Tiket masuk: seikhlasnya
- Parkir motor: Rp. 2.000,-
Lokasi Keraton Agung Sejagat Purworejo
Ada yang menyebutkan kerajaan ini berada di Pogug, namu lebih tepatnya di Pogung Juru Tengah (Pogungjurutengah). Gak usah terlalu kuatir, sih meski ada banyak jalan yang bercabang setelah masuk desa dan minim penunjuk arah, namun letak keberadaannya sudah ada di Map. Nah lokaisnya pun juga tepat, jadi kamu cukup terbantu untuk menemukannya.
- Alamat: Pogung Juru Tengah, Kec. Bayan, Kabupaten Purworejo
Jalan menuju Keraton
Rute utama menuju ke keraton ini ternyata tidaklah sulit, hanya saja memang saat setelah masuk desa agak sulit. Nah dari arah Jogja kamu bisa langsung menuju ke arah Purwodadi, lalu lanjut arah Ngombol. Dari Ngombol bisa tetap lurus lalu sesampainya di pertigaan (depanya ada jembatan dan sungai besar), ambil kanan. Setibanya di perempatan ambil kiri. Beberapa meter dari perempatan tersebut lihat kiri jalan ada SD Secang dan tepat didepanya terlihat gapura warna coklat masuk desa Pogung.
Jika dari arah barat misal dari arah Kebumen tetap ke timur menuju ke Kutoarjo. Dari Kutoarjo ambil arah selatan menuju Grabag, namun setibanya di pertigaan Sangubanyu ambil kiri. Ikut jalan tersebut dan nanti di kanan jalan sudah terlihat SD Secang yang mana di depannya merupakan gapura masuk ke Desa Pogung Juru Tengah.
Sebenarnya areal Keraton Agung Sejagat Purworejo ini terbilang rindang, suasana pun masih asri khas desa. Apalagi ada sungai besar yang membentang sebelum area keraton. Jika diamati-amati, memang kawasan ini memiliki potensi untuk menjadi obwis (obyek wisata) alam yang menjual. Namun pada siang hari sangat terasa terik, jadi sangat disarankan datang pada pagi hari atau sore hari. Selain itu, pengunjung hanya bisa beristirahat dengan cara jajan terlebih dahulu, karena tidak ada kursi atau lesehan, kecuali miliki oleh pedagang “gak mungkin kan tiba-tiba duduk tanpa beli”.